Senin, 05 Oktober 2015

TNI hebat bersama rakyat

Dirgahayu ABRI yang ke 70 !



  Di ulang tahun yang ke 70 tahun ini, TNI semakin membuktikan kekuatan nya lewat berbagai aksi dahsyat yang ditampilkan di perayaan HUT TNI ke-70, Cilegon.
Mari kita lihat kembali prestasi - prestasi luar biasa yang telah di ukir TNI di dunia Internasional.
  1. Peringkat 2 Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina, Austria
    Pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina, Austria, Kopassus meraih peringkat dua dalam melakukan operasi militer strategis, seperti; intelijen, pergerakan, penyusupan, penindakan.
    Sementara, di urutan pertama adalah pasukan elite Amerika Serikat Delta Force. Saat itu 35 pasukan elite dunia ikut unjuk gigi di ajang tersebut.
     
  2. Pasukan perdamaian TNI bernama Kontingen Garuda (KONGA). KONGA sudah diterjunkan lebih dari 30 kali ke wilayah-wilayah konflik untuk membantu PBB memelihara perdamaian antar bangsa. Indonesia mulai turut serta mengirim pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957.
  3. Melatih militer wilayah Afrika dan memberi acuan pembentukan dan metode pelatihan yang pas untuk pasukan elite mereka. Pasukan yang hebat, dalam hal ini pasukan khusus adalah pasukan yang mampu mencapai kualitas sempurna dalam hal kemampuan individu. Kemampuan itu adalah kemampuan bela diri, bertahan hidup (survival), kamuflase, strategi, daya tahan, gerilya, membuat perangkap dan lain-lain. Dan ini-lah yang menjadi nilai plus pasukan Kopassus dibanding dengan pasukan khusus negara lain. Kelebihan yang dimiliki oleh Kopassus ini-lah yang menjadi alasan oleh para petinggi militer di Negara Afrika Utara untuk melatih pasukannya dengan jasa Pelatih Pasukan Kopassus. Saat ini sekitar 80 persen pelatih militer di negara-negara afrika utara menggunakan jasa pelatih militer dari Kopassus. 



    4. Salah satu perwira TNI bernama Purnawirawan Mayor Jenderal Rais Abin satu-satunya orang Asia dan Indonesia yang menjadi panglima dalam pasukan PBB (UNEF) yang ditugaskan di Sinai, Mesir pada 1974-1978. Wajahnya hingga kini ada di kantor pusat PBB.
    5. Kontingen petembak TNI AD meraih 30 medali emas di Australia Army Skill at Arms Meeting (AASAM) 2015. kontingen Indonesia berhasil menyabet 30 medali emas; 16 perak dan 10 perunggu, mengalahkan kontingen lainnya dari negara-negara maju yang selama ini dikenal memiliki persenjataan canggih seperti, Amerika Serikat (AS) yang hanya mendapatkan, empat medali emas, Inggris dengan tiga medali emas, kemudian Australia hanya memperoleh lima medali emas.
 Demikian ulasan mengenai prestasi TNI di mata dunia. selain dari yang disebutkan diatas, masih banyak lagi prestasi TNI yang mungkin juga banyak prestasi yang tidak dipublikasikan.
Intinya, kita harus selalu menjaga kedaulatan bangsa. TNI Kuat bersama rakyat !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar